Luka bakar dan lecet adalah kondisi yang sering dialami oleh banyak orang, baik karena terkena api, air panas, gesekan, atau benda tajam.
Luka bakar dan lecet bisa menyebabkan rasa sakit, peradangan, infeksi, dan bekas luka jika tidak ditangani dengan baik. Salah satu cara untuk mengobati luka bakar dan lecet adalah dengan menggunakan tanaman hias yang memiliki khasiat penyembuhan.
Tanaman hias tidak hanya bisa mempercantik rumah, tetapi juga bisa menjadi obat alami yang mudah didapatkan dan digunakan. Berikut adalah 8 tanaman hias yang bisa mengobati luka bakar dan lecet.
1. Lidah Buaya (Aloe Vera)
Lidah buaya adalah tanaman hias yang paling populer untuk mengobati luka bakar dan lecet.
Lidah buaya memiliki gel yang mengandung anti-inflamasi, anti-bakteri, anti-oksidan, dan zat penyembuh lainnya.
Gel lidah buaya bisa dioleskan langsung ke luka bakar atau lecet untuk meredakan rasa sakit, mencegah infeksi, mempercepat penyembuhan, dan mengurangi bekas luka.
Lidah buaya juga bisa diminum sebagai jus untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan kesehatan kulit.
2. Daun Dewa (Gynura Pseudochina)
Daun dewa adalah tanaman hias yang berasal dari Asia Tenggara. Daun dewa memiliki bentuk yang unik dengan warna hijau tua di atas dan ungu di bawah.
Daun dewa mengandung senyawa aktif seperti flavonoid, saponin, alkaloid, dan polifenol yang berkhasiat untuk mengobati luka bakar dan lecet.
Daun dewa bisa direbus dan airnya digunakan untuk membersihkan luka bakar atau lecet. Daun dewa juga bisa ditumbuk dan ditempelkan ke luka bakar atau lecet untuk meredakan peradangan dan mempercepat penyembuhan.
3. Bunga Matahari (Helianthus Annuus)
Bunga matahari adalah tanaman hias yang memiliki bunga berwarna kuning cerah yang bisa mengikuti arah matahari.
Bunga matahari memiliki biji yang kaya akan protein, lemak sehat, vitamin E, dan mineral.
Biji bunga matahari bisa dimakan sebagai camilan sehat atau diolah menjadi minyak bunga matahari.
Minyak bunga matahari bisa digunakan untuk mengobati luka bakar dan lecet dengan cara dioleskan ke luka secara rutin.
Minyak bunga matahari bisa membantu melembabkan kulit, mengurangi peradangan, mencegah infeksi, dan memperbaiki jaringan kulit yang rusak.
4. Kemangi (Ocimum Basilicum)
Kemangi adalah tanaman hias yang biasa digunakan sebagai bumbu masakan atau lalapan.
Kemangi memiliki aroma yang khas dan rasa yang segar. Kemangi mengandung minyak atsiri, anti-oksidan, vitamin A, vitamin C, kalsium, zat besi, dan magnesium.
Kemangi bisa digunakan untuk mengobati luka bakar dan lecet dengan cara menumbuk daun kemangi dan menempelkannya ke luka. Kemangi bisa membantu menenangkan kulit yang terbakar atau lecet, mencegah infeksi, mempercepat penyembuhan, dan mencegah bekas luka.
5. Lidah Mertua (Sansevieria Trifasciata)
Lidah mertua adalah tanaman hias yang tahan lama dan mudah dirawat. Lidah mertua memiliki daun berbentuk pedang dengan warna hijau gelap dan garis-garis kuning atau putih di tepinya.
Lidah mertua memiliki sifat anti-bakteri, anti-jamur, anti-inflamasi, dan anti-oksidan.
Lidah mertua bisa digunakan untuk mengobati luka bakar dan lecet dengan cara memotong daun lidah mertua menjadi potongan kecil dan menempelkannya ke luka.
Lidah mertua bisa membantu membersihkan luka dari kotoran atau mikroba, meredakan rasa sakit, mengurangi pembengkakan, dan menyembuhkan kulit.
6. Sirih (Piper Betle)
Sirih adalah tanaman hias yang biasa digunakan sebagai obat tradisional atau bahan sirih pinang.
Sirih memiliki daun berbentuk hati dengan warna hijau tua atau merah tua. Sirih mengandung senyawa fenolik seperti hidroksikavikol,
7. Lidah Kucing (Kalanchoe Pinnata)
Lidah kucing adalah tanaman hias yang memiliki daun berbentuk oval dengan tepi bergigi dan bintik-bintik putih di permukaannya.
Lidah kucing memiliki bunga berwarna merah muda, kuning, atau putih yang tumbuh di ujung batang.
Lidah kucing mengandung senyawa seperti asam askorbat, asam malat, asam sitrat, flavonoid, dan alkaloid yang bermanfaat untuk mengobati luka bakar dan lecet.
Lidah kucing bisa digunakan dengan cara mencuci daun lidah kucing dan menempelkannya ke luka. Lidah kucing bisa membantu menghilangkan rasa panas, menstimulasi pertumbuhan sel kulit baru, dan mengurangi bekas luka.
8. Bunga Sepatu (Hibiscus Rosa-Sinensis)
Bunga sepatu adalah tanaman hias yang memiliki bunga berukuran besar dengan warna merah, kuning, oranye, atau ungu.
Bunga sepatu memiliki kelopak bunga yang lembut dan berlendir. Bunga sepatu mengandung senyawa seperti polisakarida, asam askorbat, antosianin, dan karotenoid yang efektif untuk mengobati luka bakar dan lecet.
Bunga sepatu bisa digunakan dengan cara mencuci bunga sepatu dan menempelkannya ke luka. Bunga sepatu bisa membantu melembabkan kulit, mengurangi peradangan, mempercepat penyembuhan, dan mencerahkan kulit.
Luka bakar dan lecet adalah kondisi yang bisa menyebabkan rasa sakit, infeksi, dan bekas luka jika tidak ditangani dengan baik. Salah satu cara untuk mengobati luka bakar dan lecet adalah dengan menggunakan tanaman hias yang memiliki khasiat penyembuhan.
Tanaman hias tidak hanya bisa mempercantik rumah, tetapi juga bisa menjadi obat alami yang mudah didapatkan dan digunakan.
Beberapa tanaman hias yang bisa mengobati luka bakar dan lecet adalah lidah buaya, daun dewa, bunga matahari, kemangi, lidah mertua, sirih, lidah kucing, dan bunga sepatu.
Tanaman hias ini bisa dioleskan langsung ke luka atau direbus dan airnya digunakan untuk membersihkan luka. Tanaman hias ini bisa membantu meredakan rasa sakit, mencegah infeksi, mempercepat penyembuhan, dan mengurangi bekas luka.
